Apa itu sistem PV surya? Sistem fotovoltaik surya atau sistem tenaga surya adalah salah satu sistem energi terbarukan yang menggunakan modul PV untuk mengkonversi Sinar matahari menjadi listrik.
Listrik yang dihasilkan dapat disimpan atau digunakan secara langsung, dimasukkan kembali ke garis grid atau digabungkan Dengan satu atau lebih generator listrik lainnya atau lebih banyak sumber energi terbarukan.
Sistem PV surya digunakan sebagai sumber listrik yang dapat memenuhi berbagaikebutuhan sehari-hari, sehingga sangat cocok digunakan untuk tempat tinggal, industri, pertanian, peternakan, dll.
Daftar Isi
Tujuan Membuat Sistem Tenaga Surya
Dalam membuat pembangkit listrik tenaga surya sendiri sangatlah penting untuk memperhatikan tujuan dari pembuatan sistem tenaga listrik ini, karena akan mempengaruhi cara kita dalam mendesain nya, baik itu komponen pembangun, kapasitas dari masing-masing komponen, juga sistem rangkaian nya.
Biasanya, secara umum tujuan untuk membuat PLTS sendiri adalah
- Menyediakan sumber energi listrik secara mandiri
- Menyiapkan backup tenaga listrik jika sewaktu waktu Listrik Utama (PLN) padam
- Menghemat Biaya listrik
- Menghemat biaya listrik sekaligus menyediakan tenaga listrik cadangan jika sewakyu-waktu litrik utama (PLN) padam.
Secara umum masarakat perkotaan menginstalasi panel surya untuk melakukan penghematan biaya listrik sekaligus menyiapkan backup jika sesekali PLN padam
Komponen Utama Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Paling tidak yang perlu diperhatikan adalah pada komponen-komponen utama seperti :
- PV Modul solar cell
- Charger Controller
- Inverter DC to AC pure sine wave
- Batrre VLRA AGM
- Panel Box
- Komponen pelengkap lainya
Perhitungan Dalam Mendesain sistem Panel Surya
Sebelum mendesain panel surya dan sesuai dengan tujuan pemasangan, maka ditentukan terlebih dahulu dan berapa penghematan yang akan dibagun
Hemat 40%, 50% atau 100% biaya listrik bulanan anda. Dan dalam perhitungan ini kita akan menghemat 40% biaya listrik rumah tangga.
Beban Total sistem
Menentukan beban sistem panel surya secara keseluruhan (total). Beban tersebut meliputi :
- Total beban dari peralatan yang sumber listriknya akan di supply/backup oleh sistem Panel Surya.
- Â Beban dari sistem panel surya itu sendiri. Secara umum kebutuhan daya sistem PV adalah 30% dari Total beban dari daya total yang akan dibackup atau dihitung dengan mengalikan 1.3.
Misal Beban pemakaian peralatan listrik
- Pemakaian TV 75 Watt selama 4 jam perhari sama dengan 300 watt hour/hari
- Pemakaian mesin cuci 100 watt selama 3 jam perhari sama dengan 300 watt hour/hari
- Pemakaian pompa air 150 watt selama 2 jam perhari sama dengan 300 watt hour/hari
- pemakaian lampu hemat energi 7 Watt sebanyak 4 bh selama 10 jam 280 watt hour/hari
Total beban pemakaian adalah 1480 watt hour per hari atau 1,48 KWH
Menentukan Jumlah PV Modul
Jika kita akan menghemat biaya listrik sebanyak 40%, berapakah PV modul yang harus dipasang ? perhitungan ini perlu dipahami sehingga kita tidak sekedar menebak.
Jangan sampai kita berharap ada penghematan listrik hingga 80% tapi desain yang dibangun memiliki kapasitas penghematan 40% saja.
Dalam menentukan kebutuhan PV Modul, perlu memperhatikan kapasitas PV modul yang menujukkan kemampuan dalam menghasilkan energi. Ukuran kapasitas PV modul dinamakan WATT PEAK.
Perlu diperhatikan, bahwa kemampuan menghasilkan energi ini juga dipengaruhi oleh lokasi panel PV dipasang. Perbedaan suatu daerah pastinya memiliki perbedaan intenstas cahayanya.
Dan beruntung kita yang tinggal di Indonesia karena memiliki intensitas cahaya matahari yang lebih banyak dibandingkan dengan negara lain. faktor intensitas ini disebut juga sebagai “panel generation Factor” atau “Sun Hour”
Berdasarkan penelitian, rata-rata panel generation faktor di Thailand besarnya adalah 3,43 sedangkan di Indonesia adalah 4,5
Kapasitas PV Modul yang umum untuk keperluan rumah tangga adalah 100 WP (Watt Peak) yang berarti (secara ideal) panel tersebut dapat menghasilkan energi sebanyak 100wat selama 1 jam disinari secara penuh. Akan tetapi biasanya ada loss energi dan penambahan beban sistem sehingga efesiensi hanya sekitar 70% – 80% saja.
Jika efesiesnsi panel 100WP adalah 70% di pasang di negara indonesia yang memiliki sun hour 4,5 jam/hari
Maka
1 panel akan menghasilkan 100 Watt x 70% x 4,5 jam sama dengan 315 Watt Hour per panel per hari. ini adalah nilai rata-rata dalam setahun, dan kenyataanya bisa berfluktuasi.
Penghematan Listrik
Jika sebuah rumah memasang 3 panel surya, maka akan dihasilkan 315 x 3 panel sama dengan 945 Watt Hour per hari
Kalau pemakain listrik rumah tangga sehari 1800 Watt hour atau 1,8 KWH maka akan di hemat 1800 WH dikurang 945 Watt Hour sama dengan 855 watt hour atau sekitar 45%